Peran lingkungan sekolah menjadi penentu berhasil tidaknya seorang siswa menjadi mereka yang beradab dan terdidik. Dalam pendidikan sekolah formal rata rata mereka menjadikan para peserta didik menjadi manusia yang berpendidikan tapi tak jarang juga mereka memang terdidik tapi tidak beradab. Isu adab ini terasa pada era revolusi industri 4.0 saat ini, saat AI (Artificial Intelligence) atau Kecerdasan Buatan sedang mencoba menerobos dan menggantikan peran manusia di berbagai macam sektor hingga bahkan sampai ke ranah pendidikan, tapi banyak siswa yang masih asik tawuran hingga beberapa berita terakhir disebutkan ada salah satu siswa yang kehilangan tangannya karena ikut serta dalam bentrok antar pelajar.
Disini peran sekolah menjadi penentu utama perbaikan adab yang sudah berkurang pada siswa. Kenapa harus perbaikan adab? karena adab yang baik pasti akan menyajikan hal yang baik juga dalam kehidupan seseorang. Dalam artikel ini kami akan memperdalam pembahasan tentang pentingnya dan peran lingkungan sekolah islam dalam menciptakan siswa dan santri yang beradab baik. Karena kami paham betul, sekolah islam pasti mengangkat derajat adab menjadi lebih utama daripada ilmu. Karena mereka yang beradab insya Allah berilmu tapi mereka yang berilmu belum tentu beradab.
Lingkungan merupakan salah satu faktor yang berpengaruh terhadap pembentukan karakter peserta didik. Lingkungan yang baik akan dapat membentuk peserta didik menjadi pribadi yang baik, begitu pula sebaliknya.
Dalam konteks pendidikan, lingkungan yang dimaksud meliputi lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, dan lingkungan masyarakat.
Lingkungan keluarga merupakan lingkungan pertama dan utama bagi pembentukan karakter peserta didik. Keluarga berperan penting dalam menanamkan nilai-nilai moral dan etika kepada anak-anak sejak dini.
Orang tua sebagai pendidik utama di dalam keluarga harus memberikan contoh yang baik kepada anak-anaknya. Orang tua harus bersikap sopan santun, jujur, bertanggung jawab, dan peduli terhadap sesama.
Selain itu, orang tua juga harus memberikan bimbingan dan arahan kepada anak-anaknya dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Orang tua harus mengajarkan kepada anak-anaknya bagaimana cara bersikap yang baik dalam berbagai situasi.
Lingkungan sekolah juga berperan penting dalam pembentukan karakter peserta didik. Sekolah merupakan tempat di mana peserta didik belajar dan berinteraksi dengan orang lain.
Guru dan tenaga pendidik di sekolah harus menjadi teladan bagi peserta didik. Guru dan tenaga pendidik harus bersikap sopan santun, jujur, bertanggung jawab, dan peduli terhadap sesama.
Selain itu, sekolah juga harus memiliki kurikulum yang berfokus pada pengembangan karakter peserta didik. Kurikulum tersebut harus mencakup materi-materi yang berkaitan dengan nilai-nilai moral dan etika.
Lingkungan masyarakat juga berpengaruh terhadap pembentukan karakter peserta didik. Peserta didik akan terpapar berbagai macam nilai dan norma yang ada di masyarakat.
Peserta didik harus dibimbing untuk memilih nilai-nilai dan norma yang baik dan sesuai dengan ajaran agama. Selain itu, peserta didik juga harus diajarkan untuk bersikap toleran terhadap nilai-nilai dan norma yang berbeda dari dirinya.
Maka dari itu bisa kita simpulkan bahwa setidaknya ada 4 lingkungan yang sangat berpengaruh kepada etika dan adab siswa yaitu :
Lingkungan pendidikan yang baik pasti dan wajib menciptakan lingkungan yang baik itu untuk adab dan perilaku siswa dan peserta didiknya. Lingkungan pendidikan yang baik bisa diciptakan dengan berbagai macam cara salah satunya adalah menggunakan metode contoh atau memberikan contoh.
Ada istilah yaitu guru kencing berdiri siswa kencing berlari dalam hal ini dapat kita ambil bahwa apa yang guru lakukan pasti akan dicontoh oleh peserta didiknya. Ketika guru menciptakan lingkungan yang beradab maka akan terciptalah lingkungan yang penuh adab.
Sekolah islam merupakan salah satu rancangan sekolah yang menciptakan adab yang baik kepada para peserta didiknya. Disini sudah jelas, jenis sekolah islam itu ada banyak baik itu pesantren, boarding school ataupun sekolah islam terpadu. Sudah pasti di dalamnya untuk ibadah dijadikan nilai utama dan untuk adab dan perilaku pasti diciptakan sedemikian rupa agar tercipta adab yang baik bagi para peserta didiknya maka dari itu rata rata sekolah islam sangat menjunjung tinggi pendidikan karakter di sekolah dan pesantrennya. Karena lewat pendidikan karakter ini, siswa dan para peserta didik akan mendapatkan adab yang cukup setidaknya untuk lingkungan pendidikan seperti sekolah dan pesantren.
Lebih baik lagi ketika sekolah mampu membuka kerja sama yang baik antara keluarga, sekolah, dan masyarakat dalam menciptakan peserta didik yang beradab baik. Ketiga lingkungan tersebut harus saling bersinergi dalam menanamkan nilai-nilai moral dan etika kepada peserta didik.
Berikut adalah beberapa tips untuk menciptakan peserta didik yang beradab baik:
Dengan kerja sama yang baik antara keluarga, sekolah, dan masyarakat, diharapkan dapat diciptakan peserta didik yang beradab baik. Peserta didik yang beradab baik akan menjadi pribadi yang bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga, masyarakat, dan bangsa.
Al Ma'soem merupakan lembaga pendidikan islam atau sekolah islam yang ada di Bandung. Al Ma'soem membuka jenjang SD Islam, SMP islam dan SMA islam dengan pendidikan full day dan boarding school. Dimana lembaga ini sangat menjunjung tinggi nilai nilai etika dan norma.
Peningkatan adab dan perilaku di Al Ma'soem dilakukan melalui berbagai metode, antara lain:
Pembiasaan
Peserta didik dibiasakan untuk melakukan hal-hal yang baik, seperti salat berjamaah, membaca Al-Qur'an, dan berakhlak mulia.
Pengajaran
Peserta didik diajarkan tentang nilai-nilai moral dan etika yang sesuai dengan ajaran agama.
Pengawasan
Peserta didik diawasi oleh guru dan tenaga pendidik untuk memastikan bahwa mereka berperilaku baik.
Pembinaan
Peserta didik yang melakukan pelanggaran diberikan pembinaan agar tidak mengulanginya.
Peningkatan adab dan perilaku di Al Ma'soem telah membuahkan hasil yang positif. Peserta didik Al Ma'soem dikenal sebagai peserta didik yang sopan santun, jujur, bertanggung jawab, dan peduli terhadap sesama.
Peserta didik Al Ma'soem juga memiliki akhlak yang mulia. Mereka selalu berusaha untuk berbuat baik kepada orang lain dan menghindari perbuatan yang buruk.
Dengan adab dan perilaku yang baik, peserta didik Al Ma'soem akan menjadi pribadi yang bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga, masyarakat, dan bangsa.